RSS
Hello! Welcome to this blog. You can replace this welcome note thru Layout->Edit Html. Hope you like this nice template converted from wordpress to blogger.

Eclipse (Movie critics_


The Twilight Saga: Eclipse

July 23rd, 2010 | 14:16 by


Slade Bring Back Twilight Saga�s Fangs

Pertama-tama perlu ditegaskan bahwa apa yang akan disampaikan di sini bukanlah suatu bentuk pemihakan terhadap satu kubu, namun semata-mata hanya dikarenakan memang inilah murni penilaian yang pantas diberikan. Perlu diketahui, penulis sudah membaca habis seri novel saga ini.
Seperti halnya yang dialami Chris Weitz, gerak –gerik proses pengangkatan David Slade juga langsung dihujani perhatian baik dari kubu pecinta maupun pembenci saga ini. Terlebih setelah reputasi baik saga Twilight, menurun drastis ketika New Moon garapan Weitz menuai banyak cercaan karena dinilai buruk, membuat mau tidak mau beban yang harus diemban oleh Slade tergolong berat.


Hal ini agaknya disadari benar oleh Slade, bahwa meski menyajikan kisah roman bersalutkan fantasi horor, kekuatan dari saga ini terletak pada konflik cinta segitiga dan emosi tiga tokoh sentralnya yakni Edward – Bella – Jacob. Maka, meski di babak ketiga ini peranan lebih besar dari para tokoh-tokoh lain mulai terungkap, Slade tetap memfokuskan jalinan kisah pada tiga tokoh utamanya, terlebih perkembangan cerita mendukungnya untuk memungkinkan hal ini.
Meski masih banyak adegan dialog dan kurang lebih 15 menit pertama, setelah adegan pembuka cerita tergolong lambat, untungnya Slade tidak terjebak gaya Weitz dalam New Moon, hingga setidaknya kisah yang bergulir masih lebih enak dinikmati. Meski masih terlihat kesan terburu-buru, namun setidaknya berhasil agak menghindarkan Slade menjadikan Eclipse menjemukan, seperti halnya New Moon.


Dari segi detail, Eclipse layak mendapatkan nilai plus, di mana selain banyak unsur penting dalam novelnya berhasil dihadirkan Slade, biarpun hadir hanya dalam durasi yang singkat, sang sineas juga mau meluangkan porsi untuk adegan-adegan flashback (untuk masa lalu beberapa karakter). Ia juga memberi porsi cukup signifikan untuk para pemain pendukung saga ini untuk bisa turut ‘bersinar’. Bahkan kalau boleh jujur, penampilan para pendukung ini berhasil sedikit memberi ‘warna segar ’. Khususnya untuk peran Victoria, penampilan Bryce Dallas-Howard sebagai subtutitor Lafevre di babak ketiga ini seperti menunjukkan bahwa Summit mengambil keputusan yang tepat, di mana kalau boleh berprediksi, besar kemungkinan Lafevre bakal terlihat kaku jika harus menampilkan sosok Victoria yang emosinya lebih tereksplor dan manipulatif, di babak ini.


Dari porsi aksi, apa yang disajikan Slade juga tidak mengecewakan, meski masih berada di bawah 30 Days of Night, karya besutannya yang lain. Adegan laga yang ada, meski sama sekali tidak ‘berdarah’ bisa dibilang cukup brutal.


Sedangkan dari segi akting para pemainnya dalam menghidupkan karakter yang mereka wakili, meski bila dinilai perseorangan masih belum bisa dikatakan sudah membaik (bahkan hingga ¾ durasi karakter Bella yang dimainkan Stewart berbeda jauh dengan karakter Bella yang ia mainkan di dua film sebelumnya, seperti mengindikasikan Stewart kehilangan kontinuitas karakter Bella yang sudah ia bentuk sebelumnya) namun bila diukur dari segi chemistry, ketiga pelaku utama saga ini bisa dikatakan berhasil, yang membuat khalayak bisa melihat rivalitas dan perkembangan kisah cinta segitiga pelik yang dialami para tokohnya, yang mencapai klimaksnya dalam adegan di dalam tenda yang agaknya bakal menjadi adegan yang sulit dilupakan.


Lumayan terpuaskan, walaupun harus diakui masih banyak kekurangan yang ada di dalamnya, itulah kesan yang didapat. Hasilnya, secara keseluruhan, meski harus diakui dari perkembangan plot cerita saga ini masih bakal menjadi sasaran tembak para pembenci saga ini, namun setidaknya kerja keras Slade di sini agaknya bisa sedikit mengobati kekecewaan para Twi-hards pada New Moon. Bahkan, rasanya kalangan awam yang mengikuti saga ini malahan bakal lebih mudah terpuaskan.

Sumber megindo.net

Rurouni Kenshin Live Action Movie In Production

Rurouni Kenshin Live Action Movie In Production
Friday, 16 July 2010

Aktor Jepang Takeru Sato yang namanya paling dikenal lewat penampilannya dalam berbagai dorama serta pemeran utama serial tokusatsu Kamen Rider Den-0 dirumorkan bakal memerankan tokoh anime populer Kenshin Himura dalam proyek film layar lebar live action kisah hit keluaran Shonen Jump; Rurouni Kenshin, yang kabarnya tengah dikembangkan salah satu studio film besar di negeri matahari terbit tersebut, menurut bocoran sebuah sumber rahasia yang terkait dengan proyek film live action ini. Sebagai informasi, Sato sebelumnya terpilih untuk memerankan sosok Koyuki dari kisah BECK, di versi live actionnya.
Sumber [Loena-tiC/ megindo.net]

Nicholas Cage will return to Ghost Rider 2

Nicholas Cage will return to Ghost Rider 2
Friday, 16 July 2010

Kepastian akan dibuatnya sekuel Ghost Rider 2 sudah dipastikan akan terealisasi. Hal ini didukung dengan adanya pernyataan dari mulut pemeran Johnny Blaze; Nicolas Cage, sendiri bahwa ia telah menandatangani kontrak untuk menggarap sekuelnya. Dalam film yang menurut kabarnya memakai judul Ghost Rider: Spirit of Vengeance ini akan memakai jasa sutradara film Crank (2006) Mark Neveldine dan Brian Taylor.


Di film pertamanya, sutradara Mark Steven Johnson dinilai kurang berhasil mengangkat film ini karena dari biaya produksi yang cukup tinggi sekitar US$ 110 juta, pendapatan film ini hanya menyentuh angka US$ 228,738,393 saja. Dengan jaminan nama Neveldine dan Taylor, banyak orang berekspetasi akan film ini.

sumber [b-joeL] megindo.net

"Inception" Dominates Box Office with $60 Million

"Inception" Dominates Box Office with $60 Million
Monday, 19 July 2010

Di minggu pertama penayangan Inception garapan Nolan; film ini sudah meraup keuntungan sekitar US$ 60 juta, itu baru dari penayangan di Amerika saja. Bukan tidak mungkin bila film yang menghabiskan dana sekitar US$ 160 juta ini bisa mendapat keuntungan di atas angka ini lewat penayangan domestik saja. Tetapi raihan ini masih jauh bila dibandingkan dengan TDK yang minggu pertamanya saja sudah meraup keuntungan hingga kisaran US$ 158 juta.

Tetapi dengan ini terbukti bahwa Nolan berhasil menghadirkan sebuah film yang berkualitas ditambh dengan penampilan Leo DiCaprio yang menurutnya luar biasa. Nolan pun sempat mengungkapkan keinginannya untuk meneruskan kerjasamanya bersama Leo di beberapa proyek yang akan datang.

Sumber [b-joeL] megindo.net

Nickelodeon Greenlights The Legend of Korra

Nickelodeon Greenlights The Legend of Korra
Friday, 23 July 2010

Nickelodeon akhirnya menyetujui proyek serial animasi The Legend of Korra, spin-off dari serial animasi unggulan mereka terdahulu; Avatar: The Last Airbender. Proyek terbaru ini tetap ditangani oleh kreator serial orisinilnya; Michael DiMartino dan Bryan Konietzko.

Korra akan bersetingkan 70 tahun setelah Avatar Aang mengalahkan Ozai, di mana kisahnya akan fokus ke seorang gadis remaja bengal bernama Korra dari Water Tribe yang merupakan Avatar berikutnya. Dipilihnya karakter wanita sebagai tokoh utama diharapkan dapat menjaring para penonton bergender yang sama dengan tokoh utama lebih banyak lagi, yang terasa sedikit aneh karena biasanya wanita akan menggemari karakter laki-laki. Presiden Nickelodeon; Brown Johnson, menyatkan bahwa avatar baru ini tidak hanya seorang gadis yang emosiaonal, mandiri, dan siap terlibat dalam permasalahan dunia. Belum ada keterangan lebih lanjut terkait kapan serial animasi terbaru ini mulai ditayangkan.

Sumber [Raflein / megindo.net]

Resident Evil Afterlife



Berbicara tentang video game yang diadaptasi menjadi film, jumlahnya memang banyak, tapi yang sukses tergolong sedikit. Bujet produksi yang minim dan naskah yang buruk menjadi penyebab utama sebagian besar kegagalan film yang berasal dari game, sebut saja Street Fighter, D.O.A, sampai film-filmnya Uwe Boll. Sedangkan yang sukses bisa terbilang hanya Lara Croft: Tomb Raider dan mungkin kelak Prince of Persia.

Sementara seri film Resident Evil tergolong kelas menengah. Dengan bujet produksi yang tak begitu tinggi, rata-rata perolehan box office dari seluruh dunia sanggup menghasilkan dua sampai tiga kali bujet. Setelah pada tahun 2002 melejitkan Milla Jovovich sebagai bintang aksi laga wanita, dalam dua tahun lahirlah Resident Evil: Apocalypse yang disutradarai Alexander Witt, sementara Paul W.S. Anderson hanya duduk sebagai produser. Ternyata hasilnya masih dianggap cukup bagus sehingga muncul Resident Evil: Extinction di tahun 2007 dengan posisi sutradara oleh Russell Mulcahy. Banyak yang menduga seri film Resident Evil berakhir di trilogi. Tapi ternyata salah.

Pada tahun 2010, Resident Evil akan hadir seri film keempat dengan tambahan Afterlife. Tentu saja Milla Jovovich akan melanjutkan perannya sebagai Alice yang terjebak sejak dari Raccoon City. Begitu pula Ali Larter meneruskan karakternya Claire Redfield. Sementara tokoh Jill Valentine akan digantikan Kacey Barnfield mengantikan Sienna Guillory. Dan seperti biasa, di setiap seri Resident Evil akan selalu menghadirkan tokoh baru. Kali ini yang dimunculkan adalah Chris Redfield yang dimainkan oleh Wentworth Miller, seorang aktor yang angkat nama dari serial televisi Prison Break. Tokoh Chris tentu akan menjadi saudara dari Claire.

Dari segi cerita kurang lebih masih tetap akan melawan perusahaan Umbrella Corporation yang menciptakan virus sehingga manusia berubah menjadi zombie. Dengan jumlah manusia yang semakin sedikit, mereka mencari obat virus sekaligus mempertahankan diri dari berbagai monster yang ada.

Justru hal yang menarik dari seri keempat adalah akan sengaja dibuat dalam bentuk 3D sesuai trend yang berkembang saat ini. Itu sebabnya jadwal yang semula Agustus 2010 sempat dimundurkan Januari 2011 sebelum akhirnya kembali ke 10 September 2010 karena yakin proses 3D akan selesai saat itu. Jadi nantikan saja penonton dengan kacamata khusus melihat beberapa benda dan peluru beterbangan dari layar bioskop ke hadapan Anda.

Alice in wonderland

Film yang menghabiskan dana sebesar US$200 juta untuk biaya produksinya ini dibuka dengan sebuah flashback masa kecil Alice yang bermimpi tentang makhluk-makluk aneh. Alice tumbuh dengan pandangan bahwa mimpi yang ia alami hanyalah sebuah bunga tidur, sampai ia melihat seekor kelinci berusaha menarik perhatiannya. Alih-alih menerima pinangan seorang bangsawan, Alice memutuskan mengikuti kelinci tersebut, yang ternyata membawanya kembali ke Wonderland. Sekali lagi, ia kembali ke dunia yang sebenarnya pernah ia datangi saat ia masih kecil dulu. Dan sekali lagi, ia melewatii pertualangan yang sama dan bertemu orang-orang yang sebenarnya sudah ia kenal. Tim Burton cukup berhasil memasukkan unsur gothic yang merupakan ciri khas penyutradaannya dengan sangat baik. Suasana kelam terlihat sangat menawan dalam balutan warna-warni para makluk-makhluk aneh yang ada di Wonderland. Beberapa perubahan yang dilakukan agar terlihat lebih dewasa pun tidak mengganggu alur kisah orisinil yang sudah banyak diketahui panonton. Walaupun berhasil membangun dunia Wonderland dengan sangat baik, Burton gagal total dalam membagun karakter dan cerita yang menarik. Salah satu tantangan dalam mengadaptasi sebuah kisah klasik adalah menyajikan cerita yang mungkin sudah dihapal orang secara menarik, dan Alice in Wonderland benar-benar berhasil membuat mengantuk orang yang menontonnya. Walaupun kisah Alice mengalami beberapa penyesuaian, inti cerita yang diusung hampir sama persis dengan cerita asli maupun adaptasi-adaptasi sebelumnya. Tensi ketegangan film terasa sangat datar dari awal hingga menjelang akhir. Apabila tidak didukung music score yang menghentak saat adegan pertempuran puncak, maka lengkap lah Alice menjadi film nina bobo bagi yang menonton. Hal ini diperparah dengan konsep karakter yang terasa sudah tidak asing apabila berbicara tentang film Burton. Depp yang memerankan Mad Hatter terlihat freak, tapi sayang, peran seperti ini bukan barang baru bagi Depp. Hampir seluruh pemain membawakan peran mereka di bawah rata-rata, khususnya aktris Mia Wasikowska yang terlihat seperti pemain amatiran tanpa penjiwaan. Satu-satunya pemain yang layak pendapat kredit khusus terkait aktingnya adalah si Kepala Besar Helena Bonham Carter yang untuk kesekian kalinya berhasil membuktikan bahwa peran yang ia dapatkan bukanlah karena ia pasangan sang sutradara. Carter benar-benar berhasil menyatu dengan karakter Red Queen yang terlihat semena-mena dan menyebalkan. Efek 3D? Sesaat keluar dari bioskop, hampir pasti Anda akan menyesal dan berharap untuk memiliki sebuah mesin waktu agar dapat kembali ke momen Anda membeli tiket untuk memilih versi regular 2D saja. Hampir di semua adegan gambar terlihat flat, efek berlapis yang biasanya ada hanya muncul dalam beberapa adegan saja. Sedangkan untuk adegan keluar dari layar, hanya sedikit adegan yang benar-benar memanjakan mata, seperti saat Alice jatuh ke lubang kelinci serta adegan kemunculan Cheshire Cat yang membuat Anda serasa ingin memegangnya. Selebihnya? Blame Cameron because make Alice in Wonderland 3D effect look suck.



Sex and the City 2


Sex and the City 2

Kisahnya merupakan sekuel dari film pertamanya. Dikisahkan setelah perkawinannya dengan Mr big alias John Preston (Chris Noth) masalah belum usai bagi Carrie Bradshaw (sarah Jessica Parker) karena perkawinan perlu pula dinikmati. Begitu pula dengan Jones (Kim Catrall), Miranda Hobbes (Cynthia Nixon) dan Charlotte York (Kristin Davis) yang sibuk dengan anak mereka. Kemudian muncul Aidan Shaw (John Corbett) yang semakin menambah rumit masalah.

Kota New York dirasa sudah tak muat bagi mereka. Sehingga liburan di Dubai dirasakan perlu. Dalam liburan itu mereka ingin bersenang-senang dan melepas stress, atau malahan menambah masalah baru?.

Film ini memang tetap dengan ciri khasnya, dialog yang vulgar serta parade busana dan sepatu terkini dengan segmentasi penonton dewasa, khususnya wanita dan sebagian pria. Jualan film ini hanya kehidupan glamor serta busana yang harganya mahal serta krisis batin wanita paruh baya yang mencari cinta dan seks.




Jakarta undercover


http://www.ziddu.com/download/10087263/JakartaUndercover1.pdf.html

Tragedi karbala



http://www.ziddu.com/download/10087264/2368603-Tragedi-Karbala.pdf.html

The Lost symbol


http://www.ziddu.com/download/10083686/TheLostSymbolIndo.pdf.html

Da vinci Code

http://www.ziddu.com/download/10083687/TheDaVinciCode-DanBrownIndonesiaFullVersion-pdf.pdf.html

Malaikat dan Iblis


http://www.ziddu.com/download/10083497/alaikatDanIblis-DanBrownIndonesiaFullVersion-pdf.pdf.html

The Karate Kid




The Karate Kid
Tanggal rilis 11 Juni 2010

Dre Parker (Jaden Smith) mengikuti ibunya pindah ke Cina. Dilingkungan barunya dia jatuh hati dengan Mei Ying. Akan tetapi dikarenakan perbedaan budaya, Dre tidak bisa membangun tali persahabatan yang solid. Celakanya ketertarikan pada Mei Ying membuat Dre menjadi musuh dari Cheng hingga menjadikan Dre bulan-bulanan. Dan mejuluki Dre “The Karate Kid” karena nolnya pengetahuan tentang ilmu beladiri itu.

Suatu ketika Dre berjumpa dengan Mr Han (Jackie Chan) yang ternyata seorang ahli kungfu. Kemudian melatih Dre melalui berbagai metode yang sangat tidak konvensional namun efektif guna membuat Dre setidaknya bisa menjalani rutinitas sehari-harinya dengan lebih nyaman serta membela dirinya dari gangguan anak-anak nakal yang ada disana. Dre kemudian ambil bagian dalam turnamen bela diri yang juga salah satunya adalah Cheng, orang yang sering mengolok-ngolok dan menderanya.


The Karate Kid adalah sebuah film remake dari sebuah film berjudul sama yang dulu pernah mengangkat nama Ralph Macchio menjadi idola remaja di tahun 1980-an. Dengan disutradarai oleh Harald Zwart dan dibintangi oleh Jaden Smith dan Jackie Chan. Pertanyaannya adalah akankah versi baru ini sanggup menyamai versi aslinya?. Kita masih belum tahu, sebab film aslinya saja sebetulnya tidak terlalu istimewa, apalagi jika diangkat untuk khalayak masa kini. Apalagi menurut bocoran plotnya masih sama dengan film aslinya. Semoga saja film ini tidak menambah daftar film remake yang dicaci maki oleh kritikus.

The A-Team


The A-Team
Tanggal rilis: 11 Juni 2010
The A-Team adalah sebuah film aksi yang berdasarkan serial televisi yang pernah populer di tahun 80-an. Film ini di sutradarai oleh Joe Carnahan dan di produseri oleh Scott bersaudara, Ridley dan Tony Scott. Menurut bocoran yang ada akan membuat pasukan ini berlintas dari Vietnam ke Timur Tengah. Otak dibalik kesuksesan The A-Team, sang kreatornya, yaitu Jules Daly dan Stephen J. Cannell juga dilibatkan untuk proyek ini.
Menurut sang penulis Michael Brandt, film ini nantinya akan seperti formula film Batman Begins, seperti serial aslinya, ceritanya akan mengikuti petualangan dari empat pasukan mantan U.S Army Special Forces yang menjadi tentara bayaran, tiga dari mereka akan ditahan atas kesalahan yang tidak mereka lakukan dan dituduh sebagai penjahat perang. Dan setelah kabur dari penjara mereka bertiga akan bergabung dengan kapten HM Murdock. The A-Team yang baru ini akan mengedepankan sisi aksi seperti Die Hard, The Bourney Identity, dan Casino Royale.

Jonnah Hex


Jonnah Hex
Tanggal rilis : 18 Juni 2010
Jonnah Hex adalah film western yang diangkat berdasarkan serial komik keluaran DC. Seorang pemburu hadiah yang menggabungkan nuansa barat yang liar dengan eleman supernatural. Dibintangi oleh Josh Brolin, John Malkovich, Michael Fassbender dan si seksi Megan Fox.
Menurut rumor yang beredar. Di tahun 2000-an. 20th Century Fox ingin mengangkat Jonnah Hex menjadi serial televisi dengan melibatkan Akiva Goldsman dan Robert Zappia sebagai produser. Tapi proyek tersebut tidak berjalan sesuai rencana. Hingga akhirnya di bulan Juli tahun 2007. Warner Bros memutuskan untuk mengangkat Jonnah Hex ke layar lebar.
Duduk di bangku produser, Goldsman dan Andrew Lazar, sedangkan Mark Neveldine dan Brian Taylor sebagai penulis naskah.
Lalu di tahun 2008, Josh Brolin di casting untuk menjadi Jonnah Hex di bawah arahan Neveldine dan Taylor. Kemudian di bulan November 2008, Neveldine dan Taylor keluar dari kursi sutradara karena perbedaan pendapat dengan studio.
Setelah itu studio memutuskan untuk menggunakan jasa Andy Fickman atau McG dan di bulan Januari 2009 ternyata studio memilih Jimmy Hayward untuk menyutradarai Jonnah Hex. Selanjutnya di bulan Februari, Josh Brolin di sandingkan dengan John Malkovich yang berperan sebagai Quentin Turnbull. Sedangkan Megan Fox akan berperan sebagai sebagai Leila, pelacur cantik dan seksi yang mahir memainkan pistol. Untuk pengambilan gambar dimulai di daerah Lousiana di bulan april 2009. sedangkan score musik digarap oleh band heavy metal Mastodon. Secara garis besar cerita film ini mengisahkan tentang Jonah Hex yang harus menghentikan teroris yang paling berbahaya Quentin Turnbull yang mengumpulkan pengikut dan membawa neraka ke dunia.

Remember Me



Remember Me
Film ini merupakan sebuah pembuktian bagi Robert Pattinson. Akankah dia bisa sukses tampa pesona seorang Edward Cullen yang memang terangkat berkat hype novel Twilight Saga?. Jualan utama film ini memang hanyalah daya tarik seorang Pattinson yang juga pernah berperan sebagai Cedric Diggory dalam Harry Potter and The Goblet of Fire.
Tokoh utama film ini adalah Tyler Roth (Pattinson); seorang pemuda New York yang memiliki sifat pemberontak. Tyler menjalani kehidupan yang tidak harmonis dengan ayahnya; Charles (Brosnan), dimana hubungan antara ayah dan anak ini kerap terjadi konflik, terlebih selepas saudara kandung Tyler nekat mengakhiri hidupnya. Suatu ketika, lewat sebuah permainan nasib yang tak disangka olehnya, Tyler bertemu dan kemudian berkenalan dengan seorang gadis bernama Ally Craig (de Ravin). Kedekatannya dengan sang gadis ternyata membawa perubahan dalam kehidupan Tyler, emosinya yang meluap-luap perlahan mulai tenang dan ia mendapatkan kedamaian dalam diri Ally. Sayangnya kebahagiaan pasangan muda ini bakal mendapat cobaan hebat yang bakal mempengaruhi kelangsuangan hubungan asmara dua insan ini.
Jika dilihat dari jalan cerita. Tema seperti ini sering diangkat di belahan dunia manapun. Sekarang hanya tinggal sang sutradara, Allen Coulter, untuk mengemasnya agar lebih menarik. Semoga saja Jenny Lumet tidak sedang membayangkan Rachel Getting Married ketika menulis naskah film ini

The Social Network




The Social Network
Berdasarkan data secara global. Saat ini Facebook merupakan situs nomor dua yang paling sering dikunjungi melebihi Youtube, Yahoo!, Wikipedia, dan lain-lainnya. Hal ini tidak terlepas dari dorongan negara-negara seperti Indonesia, Singapura, Malaysia, dan Filipina yang menempatkan Facebook sebagai situs yang paling sering dikunjungi di negara-negara tersebut.
Maka jangan heran jika sineas Hollywood sangat tertarik untuk mengangkat cerita tentang Facebook dengan judul The Social Network.
Sony Pictures mempercayakan penanganan The Social Network kepada David Fincher, sutradara papan atas yang telah menghasilkan Se7en, Fight Club, dan The Curious Case of Benjamin Button. Sedangkan naskah cerita dipercayakan kepada Aaron Sorkin yang penah menggarap Charlie Wilson’s War dan Few Good Men.
Secara garis besar, The Social Netwoerk akan fokus ke cerita lahirnya Facebook oleh Mark Zuckerberg yang kala itu masih berumur 20 tahun dan kuliah di Harvard. Ia tetap megerjakan proyek pembuatan situs Facebook walau situs tipe jejaring sosial sebenarnya sudah marak di dunia maya. Lima tahun kemudian, Facebook, telah menjadi sangat populer dan Mark Zukerberg memecahkan rekor sebagai pemuda terkaya di dunia yang berasal dari usaha sendiri bukan warisan..
Mark Zukerberg diperankan oleh Jesse Einsenberg. Satu bintang yang cukup populer mungkin Justin Timberlake yang akan berperan sebagai Sean Parker, yang merupakan pendiri situs Napster yang juga terkenal di dunia maya berkat file sharing MP3 gratis.

Despicable Me




Despicable Me
Tanggal rilis : 9 Juli

Alkisah di sebuah perumahan dengan pagar putih dan taman rapinya, terdapat sebuah rumah hitam yang penuh misteri. Penghuninya bernama Gru (Steve Carell) menyimpan rahasia besar karena berencana melakukan pencurian yang belum pernah dilakukan dan bahkan tak terpikirkan oleh manusia, yaitu mencuri bulan. Benar, bulan yang dilangit. Bagaimana caranya?Gru membuat alat yang bisa 'mengecilkan' benda dan bisa membawa-bawa benda tersebut. Agar niatnya tak terganggu, Gru juga mempersiapkan seperangkat senjata canggih agar bisa bertempur di darat dan udara.
Sampai suatu saat Gru mendapatkan lawan yang paling sulit yaitu tiga bocah cilik perempuan anak yatim yang bernama Margo, Edith, dan Agnes. Mereka ternyata melihat Gru sebagai sosok yang berbeda, yaitu ayah.
Selain itu Gru yang menyandang “The World #2 Supervillain” harus melawan Vector (Jason Segel) yang memegang title “The World #1 Supervillain. Siapa yang akan menang. Bisa anda saksikan di bioskop kesayangan anda.

Prince of Persia



Prince of Persia
Tanggal rilis : 28 Mei

Satu lagi sebuah game diangkat ke layar lebar untuk merayakan Summer Movie 2010. Kali ini giliran Prince of Persia : The Sand of Time. Seperti yang kita ketahui dan bukanlah sebuah rahasia, kalau sangat sedikit film yang diangkat dari game bisa sukses, sebut saja Max Payne, D.O.A, Street Fighter, Hitman, House of the Dead, Alone in the Dark dan begitu banyak lainnya yang juga terpuruk.
Namun berbagai hal tersebut tidak membuat produser Jerry Bruckheimer khawatir. Sebab kali ini dia akan membuat Prince of Persia lebih matang dari segi cerita, spesial efek, dana, dan artis. Keseriusan film ini dibuktikan dengan kucuran dana sebesar US$ 150 juta dengan lokasi syuting di wilayah Maroko sejak 22 Juli tahun lalu. Setelah pengambilan gambar di daerah Afrika utara tersebut, selanjutnya diteruskan di Pinewood studios, Inggris untuk spesial efek dan merapikan adegan.
Film ini nantinya akan diarahkan oleh Mike Newell yang dulu pernah membuat Harry Potter berambut gondrong juga memberi kesempatan Robert Pattinson menjadi Cedric Diggory dalam Harry Potter and the Goblet of Fire. Sedangkan aktor yang berperan sebagai Pangeran Dastan adalah Jake Gyllenhaal dan lawan mainnya adalah Gemma Artenton. Kemudian untuk posisi antagonis diisi oleh Sir Ben Kingsley, aktor pemenang oscar untuk film Gandhi.
Dikisahkan Dastan (Jake Gyllenhaal) adalah pemuda sederhana yang hidup di jalanan wilayah Persia pada abad ke-6. Kehidupan jalanan yang keras membuat Dastan harus kuat secara fisik dan cerdik untuk bertahan hidup. Ketika suatu hari memperlihatkan keberanian, kehebatan dan kharisma bertarung, Dastan diminta agar menjadi anak angkat Raja Persia untuk menerima warisan seluruh kerajaan Persia. Hal ini di karenanakan sang Raja tak ingin kedua anak kandungnya saling berperang memperebutkan tahta.
Namun keadaan lebih rumit karena saudara kandung sang Raja, Yaitu Nizam (Sir Ben Kingsley) dengan di bantu asistennya The Vizier (Gisli Orn Garoarsson) juga ingin kekuasaan lebih besar. Demi menjalankan niatnya, Nizam tega membunuh sang Raja, menyalahkan Dastan sebagai pembunuhnya dan mengambil alih kekuasaan kerajaan Persia.
Nizam juga mengambil Sand of Time sebuah pemberian dari dewa yang mampu mengendalikan waktu dan memberinya keabadian. Untuk itu Dastan meminta bantuan Sheik Amar (Alfred Molina) dan putri Raja (Gemma Artenton) guna menyelamatkan The Sand of Time agar keadaan dunia tetap aman.
Jika Film ini bisa sukses maka tak diragukan lagi sekitar dua tahun kedepan akan ada sekuelnya yaitu Warior Within dan terakhir The Two Thrones sesuai judul gamenya. Semoga

Toy Story 3




Toy Story 3

Tanggal rilis 18 Juni.

The Toy’s are back. Dalam instalment ketiga ini dikisahkan bahwa Andy; pemilik Woody, Buzz, dan mainan-mainan lainnya kini telah beranjak dewasa dan telah menamatkan jenjang sekolahnya, untuk kemudian meneruskan pendidikan ke bangku kuliah. Sudah barang tentu seiring kedewasaannya , Andy mulai jarang menyisihkan perhatiannya apalagi bermain dengan mainan-mainan yang dulu menemaninya sewaktu senggang.
Suatu ketika keadaan semakin parah bagi woody dan teman-temannya saat ia bersama lainnya disumbangkan ke sebuah pusat layanan masyarakat.
Dilihat dari dua film pendahulunya. Sepertinya Pixar bisa melenggang mulus tampa ada kesulitan. Hal itu bisa dijamin dengan kembalinya aktor kawakan Tom Hanks sebagai pengisi suara Woody.

The Twilight Saga : Eclipse



The Twilight Saga : Eclipse
Tanggal rilis : 30 Juni 2010
The Twilight Saga : Eclipse adalah film fantasi-romantis yang diangkat berdasarkan novel berjudul Eclipse karya Stephenie Meyer dan menjadi instalement ke tiga dari The Twilight Saga series, yang di awali dengan Twilight di tahun 2008 dan New Moon 2009.
Untuk seri yang ketiga disutradarai oleh David Slade yang pernah mengarahkan Josh Harnet dalam 30 days of night. Masih dengan pemain yang sama yaitu Kristen Steward, Robert Pattinson dan Taylor Lautner. Untuk naskah cerita masih tetap di tulis oleh Melissa Rosenberg.
Filmnya mulai diproduksi di bulan Agustus 2009. bertempat di Vancouver Film studios dan selesai di bulan October, dengan post produksi dimulai lebih awal karena adanya pergantian pemain dari Bryce Dallas Howard yang memainkan peran sebagai Victoria digantikan oleh Rachelle Lefevre. Dan film ini adalah film pertama Twilight yang rilis dalam format IMAX.
Ceritanya masih melanjutkan apa yang ada di New Moon. Dengan munculnya berbagai pembunuhan misterius membuat Bella sekali lagi merasakan bahaya yang mengintainya. Selain itu dia harus membuat pilihan yang sulit antara cintanya pada Edward dan persahabatannya dengan Jacob-mengetahui bahwa keputusannya merupakan sebuah potensi besar untuk menghentikan permusuhan antara vampire dan werewolf. Dengan berbagai kesempatan yang muncul Bella harus membuat keputusan antara hidup dan mati.

The Chronicles of Narnia : The Voyage of the Dawn Treader



The Chronicles of Narnia : The Voyage of the Dawn Treader

Tanggal rilis : 10 Oktober

Meneruskan apa yang sudah dituangkan dalam versi bukunya. Kali ini dua kakak beradik paling muda dari Pevensie bersaudara yang memegang peranan penting. Kisah Narnia yang ketiga akan mengikuti petualangan Edmund dan Lucy beserta sepupu mereka Eustance Clarence Scrubb yang akan bergabung dengan Pangeran Caspian yang sudah menjadi raja dalam misi untuk menemukan tjuh dewa pelindung Narnia yang lama menghilang.
Dalam prosesnya mereka akan menjelajah hingga bagian terujung dari kawasan dunia timur dalam upaya mengangkut Dawn Treader yang perkasa. Berlayar melintasi laut yang belum terjelajahi, para sahabat lama itu harus menghadapi rintangan berbahaya dalam bentuk badai laut yang ganas, ular laut raksasa, naga, dan musuh tak terlihat sebelum mereka bisa tiba di tanah dimana para kaum magis merapalkan mantra misterius dan mimpi buruk bisa menjadi kenyataan.
Kisah Narnia yang ketiga sudah tidak lagi berada di bawah naungan Walt Disney melainkan 20th Century Fox. Sedangkan posisi sutradara kini di tempati oleh Michael Apted. Bukan lagi Andrew Adamson yang sangat berjasa dalam kedua instalment sebelumnya.

Shrek Forever After



Shrek Forever After

Tanggal rilis : 21 Mei

Menurut studio. Ini adalah film layar lebar terakhir Shrek. Kisahnya sendiri masih berkelanjutan dengan pendahulunya. Shrek kini menjadi seorang kepala keluarga. Suatu ketika ia diperdaya saat kerinduan terhadap masa lalunya yang tak bisa ditahan lagi hingga membuat ia terdampar di dunia pararel Far Far Away, dimana apa yang terjadi di dunia itu merupakan kebalikan dari apa yang sudah diraihnya. Maka sekali lagi Orge cinta damai ini berjuang untuk mengembalikan semuanya seperti sedia kala dan meraih kembali kebahagiaan dari keluarga yang dimilikinya.
Seperti film-film Shrek sebelumnya, seluruh jajaran pemain utamanya kembali bergabung. Sedangkan kursi sutradara dipegang oleh Mike Mitchell.

Robin Hood



Robin Hood

Tanggal rilis : 14 Mei

Mengambil seting akhir abad ke-12, dikisahkan King Richard the Lionheart (Huston) tewas dalam pertempuran Chalus Chabrol. King Richard merupakan seorang raja yang bijak dan memiliki banyak orang-orang setia, dan salah satunya adalah Sir Robin of Loxley, Earl of Huntington (Crowe). Tentu Robin tidak akan keberatan apabila pengganti King Richard adalah orang yang memiliki kearifan seperti pendahulunya, tapi King John of England (Isaac) bukanlah orang seperti itu.

Ia adalah seorang raja yang semena-mena. Hal ini diperparah dengan Sheriff of Nottingham (Macfadyen) yang baru yang mempertegas kekejaman sang panguasa. Robin baru mengetahui kampung halamannya telah dikendalikan oleh seorang penguasa lalim dan pemerintahan yang korup sesaat ia dan pasukannya kembali dari medan pertempuran.

Inggris di bawah King John berubah menjadi tempat yang tidak nyaman untuk didiami. Para penduduk harus hidup di bawah tekanan dan keadilan merupakan sesuatu yang langka di sana. Tidak menerima kondisi ini, Robin memutuskan melawan pemerintah tirani yang kini mengendalikan Inggris. Dengan menggunakan kepintaran dan kemampuan militer yang ia miliki, Robin menegakkan keadilan bagi masyarakat lemah dan melawan raja yang tengah berkuasa yang membuat posisinya kini menjadi penjahat bagi kerajaan yang dulu ia layani.

Tentu saja melawan raja yang memiliki sumber daya militer yang sangat besar serta Sheriff of Nottingham yang sangat setia bukanlah hal mudah bagi komandan pasukan yang sangat piawai memanah ini. Untunglah ia tidak sendiri, karena teman-teman seperjuangannya yang dikenal dengan nama Merry Men siap membantu sang pahlawan yang kini dikenal dengan sebutan Robin Hood karena kebiasaanya menggunakan penutup kepala saat tengah beraksi ini. Robin dan rekan-rekan acap beraksi secara sembunyi atau menggunakan beragam perangkap saat menyerang pasukan kerajaan yang mereka pasang disekitar Sherwood Forest.

Perjuangan Robin sebenarnya tidak hanya mengembalikan Inggris seperti saat masih dipimpin oleh King Richard, namun hal ini juga ia lakukan agar dapat bersatu dengan orang yang sangat ia cintai, yaitu Lady Marian (Blanchett). Jadilah pertempuran ini menjadi pertempuran yang sangat penting bagi Robin Hood. Sementara para pengikutnya melihat sebuah harapan akan masa depan yang lebih baik, sebuah harapan yang sangat layak untuk dperjuangkan bersama Prince of Thieves



The Last Airbender.



The Last Airbender.
Tanggal rilis : 2 Juli
Dikala jagoan anak-anak mulai muncul dengan formula cerita dewasa seperti Batman dalam The Dark Knight atau Superman di Superman Return dan juga Wacthmen. Maka anak-anak membutuhkan suatu kisah baru kepahlawanan yang mudah dicerna. Tidak salah lagi. Pilihan jatuh pada The Last Airbender atau Avatar : The Legend of Aang.
Cerita tentang Avatar Aang cukup menawan. Karena kerangka cerita yang mampu disukai anak-anak hingga orang dewasa. Tak salah Jika Pihak Paramount dan Nickeledeon mengangkat kisah ini dalam versi live action. Dengan digawangi oleh M. Night Shyamalan sebagai sutradara, penulis naskah, sekaligus produser. Diharapkan kisah ini bisa menjadi kisah konsumsi keluarga yang kehadirannya paling dinanti.
Film ini akan berkisah tentang babak awal petualangan Aang beserta Sokka dan Katara dalam upaya menjaga perdamaian yang selama ini terkoyak karena invasi dari negara api.
The last Airbender rencananya akan dibuat menjadi Trilogi. Tak tanggung lagi, pihak Paramount bakal mengucurkan US$250 juta untuk keseluruhan proyek trilogi ini.

Avatar



Avatar

Takjub. Itulah perasaan yang muncul ketika selesai menyaksikan film arahan sutradara James Cameron, Avatar.
Secara teknis Avatar adalah sebuah masterpiece. Dengan cerita campuran The Matrix, Dance with Wolves, Braveheart, Pocahontas, menyindir retorika perang George W. Bush. Film ini berhasil memikat dan memanjakan mata dengan efek visual tiada tara. Sang sutradara berhasil melempar teknologi perfilman ke dalam batas tertinggi dan memaksimalkan bahasa visual, membuat sutradara lain kesulitan untuk menyamai level sang maestro Titanic ini.
Konsepnya memang unik, dari Pandora yang indah dan kepang rambut kaum Na’Vi yang seolah bisa dijadikan colokan kabel USB biologis yang kompatibel dengan semua binatang eksotis. Hingga tulisan ini dibuat, Avatar sudah mengantongi pendapatan US$ 2 milyar mengalahkan Titanic. Suatu pertaruhan yang berbuah manis.

IRON MAN 2



IRON MAN 2

Tanggal rilis : 7 Mei

Yup, sang manusia besi kembali menyapa para penggemar komik di Dunia. Termasuk Indonesia. Siapa lagi kalau bukan Iron man.
Sekitar dua tahun yang lalu. Jon Favreau berhasil melambungkan kisah superhero keluaran Marvel dengan pendapatan yang memuaskan. Percaya atau tidak. Iron man adalah kisah yang berhasil melanjutkan kesuksesan superhero Marvel setelah andalan mereka Spiderman ditinggalkan oleh sang sutradara, Sam Raimi. Dengan mundurnya Sam Raimi dalam proyek Spiderman berikutnya, maka para pemain termasuk Tobey Mcguire dan Kristen Dust juga mundur. Hal ini membuat pihak studio harus me-reboot kisah pahlawan laba-laba. Pertanyaannya adalah apakah hasilnya nanti akan memuaskan?. Kita tunggu saja kabar selanjutnya.
Iron Man 2 masih dibintangi Robert Downey Jr (Tony Stark) dan Gwyneth Paltrow (Pepper Potts).
Berbeda dengan film pertamanya yang memfokuskan pada perkenalan sosok Iron man kepada publik. Di Instalment keduanya ini sepatutnya bakal lebih menitikberatkan pada bagaimana polemik yang dialami Tony Stark paska pembeberan jati dirinya di akhir film pertama. Entahlah, apa polemik itu akan membuat Tony Stark menjadi seorang alkoholik seperti kisah komiknya ataukah tidak. Publik masih dibuat penasaran.
Sedangkan musuh Iron Man kali ini adalah Whiplash yang memilki alter ego Ivan Vanko (Mickey Rourke). Selain itu juga ada tokoh wanita baru, Black Widow (Scarlett Johansson) yang seorang agen rahasia dari Rusia.
Inilah kisah superhero yang sudah membuktikan bahwa film superhero tidak harus kelam seperti The Dark Knight dan Wacthmen.

Bergulir masa enam bulan setelah peristiwa pengakuannya di depan banyak pihak termasuk media, dunia akhirnya mengetahui bahwa Tony Stark (Downey Jr.) adalah Iron Man. Dampaknya luar biasa, di mana sang bilyuner flamboyan ini harus menghadapi tekanan dari berbagai pihak; baik itu dari pihak militer pemerintah yang menginginkan teknologi canggih Iron Man menjadi milik mereka, pihak media, serta pihak-pihak sipil yang juga menginginkan kecanggihan armor ciptaan Stark demi tujuan pribadi mereka sendiri antara lain milyuner pencipta senjata saingan Stark; Justin Hammer (Rockwell) serta ilmuwan sesat asal Rusia; Ivan Vanko (Rourke) yang menjadikan paduan keduanya lawan yang sangat tangguh bagi Iron Man.

Tidak hanya itu, Stark juga didera konflik pribadi yang semenjak kehadiran sekretarisnya yang baru Natasha (Johansson) yang di luar dugaan menambah tensi kedekatannya dengan Pepper Potts (Paltrow) yang kini menjabat sebagai CEO baru Starks Industries.

Tanpa bertele-tele lagi, harus dikatakan inilah ajang perjudian bagi Favreau beserta timnya, apakah ia bisa kembali memuaskan para fans yang sudah menanti-nantikan kelanjutan sepak terjang Tony Stark sebagai Iron Man, karena ia tidak mungkin bisa ‘berdalih’ lagi dengan cara menyajikan adegan yang sebenarnya kurang penting, seperti adegan proses pengembangan armor Iron Man yang memakan durasi cukup panjang namun terbukti menghibur, terutama interaksi antara Stark dengan Jarvis; sistem komputer ciptaannya (yang disuarakan Paul Bettany) di film sebelumnya. Favreau sendiri berusaha membuat sekuel Iron Man ini jauh lebih besar dan lebih kompleks dari kisah sebelumnya. Tujuannya, sudah barang tentu untuk menjamin kesuksesan film ini.

Sayangnya, meski dari materi publikasi sekuel Iron Man ini terlihat menjanjikan, hal itu harus diakui bukanlah jaminan pasti bahwa film ini bakal meraih sukses besar secara instan, ada begitu banyak faktor yang bisa menjadikannya bisa diterima atau tidak oleh publik terutama fanboy komik, serta tidak adanya formula sakti yang bisa dijadikan acuan pasti sebuah film bakal sukses. Terlebih fenomena Hollywood yang terjadi dua tahun belakangan ini agak kurang memihak, di mana banyak sekuel dari film blockbuster, yang performanya mengecewakan-- meski dibuat lebih megah dan bujet lebih besar dari pendahulunya-- contohnya Transformers: Revenge of the Fallen ataupun New Moon, meski bila diukur dari segi finansial, masuk ukuran sukses.
Akankah jerih payah Favreau kembali terbayar secara pantas, sehingga ia bisa menuntaskan misinya untuk menampilkan kisah Iron Man ini dalam bentuk trilogi? Ataukah ini bakal menjadi kiprah solo Iron Man yang terakhir sebelum --bila jadi terealisasi—bergabung dengan rekan-rekan superhero Marvel lainnya dalam The Avengers? Apapun hasilnya kelak, jika boleh menentukan tentunya kita akan lebih menyukai apabila Favreau bisa memenuhi ambisinya untuk menghadirkan satu film Iron Man lagi di masa yang akan datang.


Harry Potter and Deathly Hallows: Part 1



Harry Potter and Deathly Hallows: Part 1

Tanggal rilis 19 November

Babak terakhir dari saga Harry Potter jika dilihat dari segi formatnya yang dibagi dua bagian seharusnya bisa lebih memuaskan para fans kisah novelnya, dimana hal itu berarti bisa membuat si penggarapnya bisa menyuguhkan kisah yang lebih mendetail hingga intensitas konflik cerita bisa digarap secara maksimal.
Apalagi kali ini peperangan antara para penyihir yang selama ini seperti malu-malu muncul dihadapan muggle, sekarang bakal mencapai puncaknya dimana kematian Dumbledore membuat para penyihir jahat bawahan Lord Voldemort merajalela dan membuat medan pertempuran tak hanya berlangsung di dunia sihir dan dilingkungan Hogwarts semata, seperti formula film-film Harry Potter yang sudah pembaca saksikan sebelumnya.
 
Copyright 2009 sephirot. All rights reserved.
Free WordPress Themes Presented by EZwpthemes.
Bloggerized by Miss Dothy